Jumat, 20 Maret 2020

Membuat Langkah-Langkah Metode Ilmiah Beserta Contohnya [Matematika dan Ilmu Alamiah Dasar]


Nama  : Ridha Salsabila F
NPM   : 15519524
Kelas : 1PA15

Metode Ilmiah

Metode ilmiah adalah metode sains yang menggunakan langkah-langkah ilmiah dan rasional untuk mengungkapkan suatu permasalahan yang muncul dalam pemikiran kita. Ilmu kimia menjawab banyak permasalahan berlandaskan eksperimen dan penalaran akal sehat. Eksperimen yang dilakukan harus sistematis dan logis. Oleh karena itu, diperlukan suatu metode standar dalam pelaksanaannya, maka digunakanlah metode ilmiah.

Tujuan metode ilimiah ialah cara untuk mendapatkan ilmu pengetahuan tersebut bisa sistematis sehingga dapat menguji ide atau gagasan juga hasil dalam penyelidikan ilmiah dalam pelaporan.Tanpa adanya metode ilmiah menemukan ilmu pengetahuan baru adalah hal sulit diterima. Jadi metode ilmiah bisa dibilang sebagai penuntun untuk mencari dan menghasilkan penemuan yang valid dan dapat dipercaya.

Langkah-langkah Metode Ilmiah:

- Merumuskan Masalah
Langkah yang pertama adalah perumusan masalah. Dalam membuat rumusan masalah, kita akan mencari tahu jawaban dari persoalan yang kita temui. Caranya, harus dengan menggunakan pertanyaan berupa 5W+1H. Dalam kajian ilmiah, masalah didefinisikan sebagai sesuatu yang harus diteliti untuk memperoleh jawaban atas suatu pertanyaan. Masalah dirumuskan dalam bentuk pertanyaan ilmiah yang bersifat terbuka yang memungkinkan adanya jawaban yang beragam. Rumusan pertanyaan ini perlu dicari jawabannya melalui eksperimen.Nantinya, dari rumusan masalah ini kita akan memperoleh tujuan dari penelitian yang mau kita lakukan.

- Menemukan Hipotesis
Setelah berhasil merumuskan, kita bisa mengajukan jawaban sementara atas pertanyaan, yang bernama lain hipotesis. Hipotesis juga harus logis dan diajukan berdasarkan fakta.

- Menetapkan Variabel Penelitian 
Variabel percobaan merupakan faktor yang dapat mempengaruhi hasil penelitian. Ada tiga jenis variabel, yaitu variabel bebas, variabel terikat/bergantung dan variabel tetap.
 1. Variabel bebas      : Variabel yang sengaja diubah-ubah untuk dilihat pengaruhnya terhadap hasil percobaan.      
 2. Variabel terikat     : Variabel yang diukur atau diamati sebagai hasil percobaan.
 3. Variabel tetap        : Variabel yang tidak diubah.

Menetapkan Prosedur Kerja
Prosedur kerja merupakan langkah-langkah kerja yang terperinci dan runtut. Urutan langkah kerja ini dibuat ringkas namun dapat menggambarkan secara tepat pekerjaan yang harus dilakukan. Data tersebut akan memudahkan pelaksanaannya, langkah kerja sebaiknya dibuat dalam bentuk diagram alir.

Mengumpulkan data
Setiap gejala yang terjadi dalam percobaan harus dicatat saat itu juga. Dengan begitu, kita dapat memperoleh data yang lebih akurat. Selanjutnya, kita perlu mengorganisasi untuk memudahkan dalam menganalisis dan mengumpulkan hasil percobaan. Oleh karena itu, kita perlu menyiapkan tabel data pengamatan sebelum melakukan percobaan.

Mengolah dan Menganalisis Data
Tabel dan grafik merupakan alat yang sangat bermanfaat untuk menyusun dan menganalisis data. Tabel dan grafik ini menampilkan bagaimana variabel terikat berubah sebagai respon terhadap perubahan variabel bebas. Analisis data juga dapat dilakukan dengan menggunakan program komputer untuk pengolahan data.

Membuat Kesimpulan
Hasil analisis data menghasilkan suatu pola atau kecenderungan. Pola ini dapat dijadikan landasan untuk menarik sebuah kesimpulan. Kesimpulan adalah suatu pernyataan yang merangkum apa yang sudah dilakukan dalam kegiatan penelitian. Dalam menyusun suatu kesimpulan, kita harus memutuskan apakah data yang dikumpulkan mendukung hipotesis atau tidak. Selain itu, kita juga harus mengulang suatu penelitian beberapa kali sebelum dapat menarik suatu kesimpulan.

Mengkomunikasikan Hasil Penelitian
Mengapa harus mengkomunikasikan penelitian? Sosialisasi hasil penelitian penting dilakukan agar hasil penelitian teman-teman diketahui pihak lain. Bagaimanakah cara mengomunikasikan suatu hasil penelitian? Suatu hasil penelitian dapat dikomunikasikan melalui dua cara, yaitu tertulis dan lisan.


Contoh : Metode ilmiah biologi tentang tumbuhan


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTOjGrC4Pt7hLMb8DnaKnbA2rEx0q4GqTEIHujeyJZKrm7zMF4AD3BdRbWxXXoNek7V-j5nM2MJZarl8dwfTQm0xpTDyuXBJp8CUgRpE5D-hxl-fryRIZoKVJNXW-4MTOm01CkWf8DgmZC/s1600/Proses+pertumbuhan+dan+perkembangan+tumbuhan%253B+A.+Proses+benih.png

Masalah:
Pengaruh manusia sebagai faktor luar terhadap pertumbuhan tumbuhan.

Rumusan Masalah:
-Apakah manusia berpengaruh terhadap pertumbuhan tumbuhan?
-Bagaimana keadaan tumbuhan yang dirawat secara baik oleh manusia, dan keadaan tumbuhan yang tidak dirawat?

Observasi:
-Mengamati tumbuhan yang selalu dipelihara, dirawat, diberi air dan diberi pupuk oleh manusia, tumbuhan tersebut tumbuh dengan subur.

Hipotesis:
-Mungkin tumbuhan akan tumbuh subur oleh manusia.

Eksperimen:
1. Tujuan:
Untuk mengetahui pengaruh manusia faktor luar terhadap pertumbuhan tumbuhan

2. Alat dan bahan untuk melakukan eksperimen tersebut adalah:
– 2 pot ukuran sama
– 2 tanaman sejenis dan seukuran
– Tanah
– Pupuk
– Air
– Alat tulis

3. Cara Kerja
1.    Isi pot 1 dengan tanah,tanaman,dan pupuk lalu disiram,
2.    Isi pot 2 dengan tanah, tanaman tanpa diberi pupuk lalu diberi air,
3.    Rawat tanaman dalam pot 1 secara baik, sementara tanaman dalam pot 2 dibiarkan atau sama sekali tidak dirawat,
4.    Amati tanaman dalam pot 1 dan pot 2 (daun,batang,dahan) lalu bandingkan ke 2 tanaman tersebut.

Kesimpulan:
Setelah melakukan eksperimen kemudian dengan mengamati tanaman tersebut selama beberapa hari hasil yang saya dapat adalah:

- Tanaman pada pot 1 tumbuh dengan baik dengan daun, batang dan dahan tumbuh sempurna.
- Tanaman pada pot 2 tumbuh sebaliknya, tumbuh dengan tidak baik dengan daun, batang dan dahan tidak tumbuh dengan sempurna,bahkan terlihat layu.

Jadi, manusia sebagai faktor luar sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan tumbuhan, baik tidak nya tumbuhan tersebut tumbuh.

Referensi:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar